Menulis Resensi Buku Secara Online di Blog
Resensi buku adalah salah satu cara belaja menulis. Walau tentu resensi buku lebih berkaitan erat dengan fakta-fakta yang kamu dapati dari buku yang kamu baca. Berbeda dengan menulis cerpen dan novel, menulis resensi tentulah non-fiksi. Artinya mencoba memberi informasi detail namun tetap tidak membuka semua informasi yang ada di dalam buku. Ringkasnya adalah berupa kesimpulan berupa kritik dan saran dari buku tersebut. Bukan pada isi cerita tapi pada fisik buku.
Pada gambar diatas adalah buku novel berjudul girls in the dark karya Akiyoshi Rikako penulis asal Jepang. Nah, kita mulai resensinya.
Identitas Buku
- Judul: Girls In The Dark
- Penulis: Akiyoshi Rikako
- Penerbit: Haru
- Tahun Terbit: 2015
- Tebal/Jumlah Halaman: 284
Buku ini menggunakan bahasa deskripsi untuk menjelaskan cerita di dalamnya. Tidak terdapat cacat dalam penulisan atau typo yang berarti. Beberapa istilah Jepang juga disertai keterangannya sehingga memudahkan pembaca untuk membayangkan maksud dari sang penulis. Karena termasuk buku terjemahan dan penterjemah ingin tidak merubah banyak hal seperti buku aslinya maka novel ini cukup sulit diikuti jika tidak terbiasa membaca buku terjemahan. Tidak seperti novel bahasa Indonesia pada umumnya.
Ikhtisar Buku
Novel ini bergenre Thriller. Bukan horor karena tidak terdapat unsur supranatural. Namun mencekam dan banyak unsur surprise yang tidak terduga. Cukup sulit diikuti karena menggunakan sudut pandang orang pertama yang berpindah-pindah. Sehingga tiap bab berbeda porsi karakternya. Ada 8 bab yang mana 7 bab menceritakan kisah masing-masing tokoh dari sudut pandang orang pertama. Agak membingungkan sebenarnya namun jika sudah selesai membaca satu bab maka akan mengerti. Menarik karena kental dengan nuansa khas Jepang. Dari latarnya sekolah swasta khusus perempuan. Diceritakan juga makanan khas jepang (cemilannya). Lalu misteri dan kebohongan yang akan terungkap satu demi satu. Cocok bagi yang menikmati kisah misteri seperti pembunuhan atau detektif. Banyak sekali informasi yang muncul belakangan sehingga pembaca butuh kecermatan untuk mengingat bab-bab yang sudah dibaca sebelumnya.
Kelebihan dan Kekurangan Buku
Kelebihan buku ini adalah nuansa cerita dan alurnya yang maju dan mundur. Berganti-ganti tokoh membuat kita tidak menyangka adegan demi adegan dan fakta demi fakta terungkap. Selain itu bahasanya yang ringan mudah dicerna serta konfliknya tidak terlalu rumit dan bertele-tele. Apalagi ada tambahan cerita pendek dari penulis yang membuat semakin menarik buku novel ini. Tidak heran buku novel ini juga populer di Indonesia. Kekurangannya terletak pada halaman pengganti bab. Font yang dipakai tidak mudah dibaca. Memang menambah nuansa thriller namun alangkah baiknya editor memilih font yang mudah dibaca. Seperti pada bab Macaronage. Karena fontnya membuat huruf C dan R terlihat mirip, butuh membaca seluruh bab itu baru paham kalau itu adalah tulisan untuk Makaron (sejenis makanan).
Kesimpulan
Buku ini yang diharapkan lebih banyak diterbitkan di Indonesia. Selain sebagai wadah referensi oleh pembaca dan penulis tentang karya sastra dari Jepang. Untuk buku, sangat bernuansa Jepang dan rasanya untuk karya terbitan penulis Jepang lainnya yang bernuansa horor, thriller, bisa menggunakan desain buku seperti ini.
Nah, itulah contoh resensi buku yang bisa kamu tulis secara online. Mudah kan? Memang banyak macamnya contoh resensi buku. Ini salah satunya yang sederhana yang bisa diikuti tanpa banyak pertimbangan khusus yang mendalam. Cari buku yang kamu punya, entah itu non-fiksi atau fiksi. Nantinya kamu bisa terus mengisi blogmu dan terus update. Menambah kualitas tulisanmu karena kamu berusaha menilai suatu buku sejujur-jujurnya.