Menulis Cerpen dengan 3 Kata Ajaib
|
Artikel yang lalu dari saya membahas bahwa sebelum menulis novel, tulislah dulu cerpen. Semakin banyak menulis cerpen maka semakin baik alur cerita, konflik, tokoh yang kamu buat. Lalu rasanya kok kamu belum menulis cerpenmu juga ya? Hehe, sabar. Disini saya akan membahas apa yang telah saya pelajari mengenai menulis cerpen yang cukup mudah diikuti oleh siapapun. Apalagi bagi kamu yang suka membaca buku, baik fiksi atau non-fiksi, menonton film atau kartun, maka cara ini cukup ampuh untukmu. Langsung saja yaitu kita memulai menulis dengan tiga kata ajaib yang tidak saling berkaitan satu sama lain. Cara ini dipopulerkan oleh A.S. Laksana. Saya hanya menceritakan cara ini karena kamu bisa membeli buku karya beliau berjudul Creative Writing yang diterbitkan oleh Gagas Media. Langsung saja yuk.
Coba lihat gambar di atas. Ada tiga benda yang bisa kita lihat. Yaitu kaca mata, cangkir kopi, dan laptop. Dari ketiga kata tersebut kita bisa menciptakan satu paragraf pembuka untuk cerpenmu menjadi lebih menarik dan tidak biasa. Seperti nasihat yang diberikan oleh A.S. Laksana bahwa banyak penulis pemula memulai kesalahan umum pada kalimat pembuka cerita mereka atau pada paragraf pertama. Kesalahan itu seperti, "Pada suatu hari," atau "Matahari tampak terik siang ini, aku berjalan gontai menuju ke rumah" adalah kalimat pembuka umum yang sudah tidak lagi menarik untuk dibaca oleh siapapun. Dengan menentukan tiga kata acak yang tidak berhubungan sama sekali maka kita bisa menciptakan kalimat baru atau paragraf baru yang lebih segar.
Letakkan kaca mata sebagai kata awal paragraf. Cangkir kopi berada di tengah paragraf. Sedangkan laptop di akhir paragraf. Silahkan melihat contoh paragraf yang sudah saya buat di bawah ini.
Kaca matanya turun sebelah, lensanya retak, nafasnya memburu berkejaran. Andy bertahan setengah berdiri setelah badannya remuk redam dihajar oleh teman-temannya sekolahnya. Goresan, lecet, bercak darah menghiasi wajahnya. Sekuat tenaga melayangkan kepalan tangan ke salah satu lawan, tidak mengenai sasaran.
"Ngaku aja, elu kan yang naruh racun itu di cangkir kopi Rahman?" tepatnya bukan racun, hanya obat pencahar perut.
Andy tetap diam, mencoba bertahan. Ada sesal menyeruak di pikirannya kali ini. Jika saja tidak dilihatnya pesan pagi tadi dari Facebook di laptopnya, dia tidak akan berakhir mengenaskan seperti ini. Kini tiap detik begitu berharga baginya.Bagaimana? Cukup menarik bukan? Bahkan saya juga tidak menyangkan jika awal cerita diatas menjadi sebuah cerita bertopik thriller atau mencekam. Tentu selebihnya bisa dikembangkan menjadi cerita romantis kriminal atau malah ke arah fantasi dan horor. Bisa juga menjadi cerita slice of life tentang persahabatan semasa sekolah. Apapun yang akan terjadi setelah awal paragraf diatas tidak ada yang tahu kecuali saya sendiri. Begitu pun juga dirimu akan merasa tertarik untuk terus membacanya hingga akhir karena paragraf pembukanya tidak kamu sangka-sangka.
Tiga kata ajaib ini bisa lahir dari mana saja. Lihat sekelilingmu ada benda apa saja, lalu ciptakan saja cerita menarik dari tiga kata benda yang sudah kamu temukan. Kamu juga bisa melihat foto-foto atau wallpaper di website atau sosial media untuk mendukung ceritamu. Bebas. Inilah menariknya menulis cerpen. Kerjakan tidak lebih dari 30 menit dan setiap hari buatlah satu cerpen dengan panjang halaman tidak lebih dari 5 halaman. Maka setelah 30 hari jangan heran kamu akan memiliki cerpen sebanyak 30 yang bisa kamu print sendiri dan kamu bagikan ke teman-teman kamu.
Ini masih sederhana. Karena dengan membuat banyak cerpen bisa saja kamu nantinya menemui jalan buntu juga. Semisal cerita di cerpen pertama mirip dengan cerpenmu ke 50. Berarti kamu harus riset juga kan? Coba baca lagi artikel saya mengenai riset untuk menulis. Jika riset pun sudah, cerpen pun juga sudah dibuat banyak, kelompokkan berdasarkan topiknya. Bisa jadi saat ada lomba menulis cerpen kamu tinggal memilih cerpen mana yang akan kamu kirim. Bisa jadi juga dari cerpen diatas buatlah cerita bersambung. Nantinya bisa jadi novel juga kan? Sekali dayung dua tiga pulau terlampaui.
Yups, cukup disitu saja cerita saya dan pembahasan mengenai cerpen dengan tiga kata ajaib itu. Coba buat sekarang juga. Tidak lama. 30 menit selesai. Nikmati hasilnya.
0 comments:
Post a Comment